Dengan tenang senyummu merentang
Cahaya surga membias di wajah
Teduh, syahdu, hingga orang-orang bimbang
haruskah menangis sedu
Sementara kau telah tenang, cita-citamu tercapai
Cita-cita yang tak semua orang paham
Duka dan suka menjadi satu mengharu-biru
Kala senyummu mengembang sementara ada sesuatu yang meregang
dari tubuhmu
Di tanah itu kau terbaring, bersama teman-teman seangkatanmu yang mungkin tak seumuran,
tapi sama dalam satu penantian
Kemenangan itu telah milik kalian
Dalam iman yang tak tergentarkan
Depok, 12.12.2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar